admin

IMG-20230914-WA0058

Kapolres Aceh Barat Pimpin Sertijab Kabag, Kasat dan Kapolsek

Suasana saat upacara sertijab

Jendela Jurnalis Aceh Barat, ACEH -
Kapolres Aceh Barat melaksanakan serah terima jabatan (Sertijab) Kabag Ops, Kasat Polairud, Kasat Samapta, Kapolsek Arongan Lambalek, Kapolsek Johan Pahlawan, Kapolsek Meureubo, Kapolsek Kaway XVI, Kapolsek Bubon, Kapolsek Woyla Barat dan Kapolsek Arongan Lambalek Polres Aceh Barat.

Upacara Sertijab dipimpin langsung Kapolres Aceh Aceh Barat AKBP Andi Kirana S.I.K., M.H, di halaman Apel Mapolres Aceh Barat, berdasarkan Surat Keputusan Kapolda Aceh Nomor : KEP/265/VIII/2023 tanggal 31 Agustus 2023, tentang Pemberhentian dan pengangkatan dalam Jabatan Polri di Lingkungan Polda Aceh.

Prosesi Sertijab ditandai dengan penandatanganan beritaacara, sekaligus pengambilan sumpah jabatan, serangkaian pembacaan surat keputusan Kapolda Aceh.

Adapun jabatan Kabag Ops yang dijabat, AKP Erizal SE, digantikan oleh AKP Muhammat Nasir, S.H yang sebelumnya menjabat Paur Subbagminopsnal Ditresnarkoba Polda Aceh, Kasat Samabta yang dijabat, Iptu Karianta S.H, digantikan Oleh Hendry Elisa Siregar, yang sebelumnya Kasat Samabta Sabang dan Iptu Karianta menjabat Kapolse Meureubo.

Kemudian Kasat Polairud Aceh Barat TN Samosir digantikan Oleh Suherman SE, yang sebelumnya Kasikum Polres Aceh Barat dan TN Samosir dimutasikan sebagai Kasubagdalprogar Bagren Polres Aceh Barat.

Kemudian Kapolsek Johan Pahlawan Iptu Muhammad Thahar digantikan Iptu Irfan Ismail. S.A.B yang sebelumnya Kapolsek Mutasik Polres Aceh Besar dan Iptu Tahar dimutasikan menjadi Kapolsek Seunagan Polres Nagan Raya.Kapolsek Kaway XVI AKP Bendi Suryanto dimutasikan ke Kasubbagdalpers Bag SDM Polres Aceh Barat digantikan oleh Ipda Rahmad Qaswany. S.Psi M.Si yang sebelumnya Kapolsek Arongan Lambalek.

Kapolsek Arongan Lambalek dijabat Oleh ipda Abdul Kadir Jailani, Kapolsek Woyla Barat Iptu Marhadi diganti oleh Evi Ariadi yang sebelumnya Kapolsek Bubon, Kapolsek Bubon Ipda Azanuddin yang sebelumnya Kanitregident Satlantas Polres Aceh Barat. Kapolsek Meureubo Iptu MJ Siregar dimutasikan sebagai Kasubbagwatpers Bag Sumda Polres Aceh Barat.

Dalam amanatnya Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana S.I.K., M.H menyampaikan ucapan terimakasih kepada pejabat lama yang telah berjasa dan berdedikasi terhadap kinerjanya di lingkungan Polres Aceh Barat dan kepada pejabat baru diharapkan kinerjanya dapat membawa dampak positif bagi masyarakat Aceh Barat.

Dikatakannya, mutasi merupakan hal yang biasa dilakukan dalam Institusi Kepolisian, sebagai salah satu proses upaya memberi kesempatan pada anggota untuk mengembangkan karier serta menjadi siklus yang memang harus dilakukan demi tercapainya tujuan Institusi.

Dan pergantian jabatan ini merupakan bagian dari mekanisme pembinaan karier personel Polri yang perlu dan lazim dalam rangka penyegaran organisasi sekaligus sebagai upaya peningkatan kinerja dalam memberikan layanan publik yang prima, melindungi dan mengayomi masyarakat serta penegakan hukum.

Lanjut Kapolres, Seiring dengan Tuntutan tugas dan kebutuhan Organisasi dibidang Sumber Daya Manusia menuju Polri yang Presisi, serta dapat menyikapi segala perkembangan lingkungan Stategis.

Sambungnya," terurama dalam memenuhi harapan Masyarakat terhadap Pelayanan Polri, dibutuhkan berbagai upaya untuk terus menjaga Eksistensi Organisasi yang salah satunya adalah pembinaan Personel dan Karier melalui sistem Tour Of Duty dan Tour of Area.

"Kegiatan ini merupakan suatu hal yang sudah biasa dilaksanakan dalam institusi Polri, sebagai Implementasi pembinaan karier Personel dalam pemenuhan kebutuhan Organisasi," tutup Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana S.I.K., M.H. (Muhibbul Jamil)*

IMG-20230913-WA0022

Proyek Pembangunan IPA di Desa Pamekaran Banyusari Dikerjakan Dengan Baik Oleh CV. Karya Dhita Sarana

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR -
Dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur, pemerintah Kabupaten Karawang melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) terus menggelontorkan anggaran guna menunjang pemerataan pembangunan untuk di setiap daerah.

Salah satunya melalui pembangunan instalasi Pengolahan Air (IPA) Broncaptering / Sumur Dalam Terlindungi di Dusun Jungklang, RT/RW 001/003, Desa Pamekaran, Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, yang diapresiasi masyarakat sekitar.

Proyek IPA tersebut dikerjakan oleh CV.KARYA DHITA SARANA dengan No.SP. : 01/SP-DAK/AM.04-01/KPA-PRKP/2023 Tanggal : 26 Juni 2023 dan biaya Rp. 734.620.000,00,-.

Ali Drajat sebagai ahli teknis dan monitoring perwakilan Dinas PRKP Karawang mengungkapkan bahwa dirinya selaku orang yang di tugaskan untuk monitoring pekerjaan oleh Dinas PRKP telah berupaya bekerja sesuai dengan apa yang di tugaskan oleh Dinas.

"Dalam pelaksanaan pekerjaan, CV Karya Dhita Sarana telah bekerja sesuai dengan Spesifikasi," ungkapnya.

"Apabila ada sedikit saja pihak pelaksana melenceng dari spesifikasi akan langsung saya tegur dan saya hentikan pekerjaannya," tambahnya.

Ali Drajat juga menjelaskan, dirinya dalam mengawasi pekerjaan tersebut tidak sendiri karena dinas berkolaborasi dengan pengawas konsultan, sehingga dengan adanya pengawasan yang super ketat, pihak pelaksana tidak ada ruang sedikitpun untuk keluar dari spesifikasi.

Selain itu, Yudi selaku pengawas konsultan pun membenarkan apa yang di ucapkan oleh Ali Drajat, bahwa sebagai perwakilan dari konsultan, dirinya telah berkolaborasi dengan Dinas PRKP untuk mengawasi pekerjaan tersebut.

Begitupun dengan penyataan yang diungkapkan H. Holil selaku Kepala desa Pamekaran, Kecamatan Banyusari yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, dirinya menambahkan,

"Sebagai Kepala Desa, saya sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Dinas PRKP yang telah merealisasikan pengajuan untuk mendapatkan program air bersih untuk masyarakat di desa kita," ucapnya.

Dirinya menerangkan, program air bersih tersebut diajukan kurang lebih 3 tahun yang lalu.

"Alhamdulillah dapat terealisasi di tahun 2023 ini," tambahnya.

Lebih lanjut, H.Holil juga mengucapkan terima kasihnya kepada H. Ali selaku Direktur CV Karya Dhita Sarana yang telah merekrut tenaga kerja lokal, yaitu masyarakat setempat sehingga dengan adanya pekerjaan IPA di Desa Pamekaran, masyarakat bukan hanya menerima manfaat dari air bersih saja, akan tetapi mendapatkan penghasilan selama pekerjaan pembuatan IPA tersebut di laksanakan.

Terakhir, H. Ali selaku direktur CV Karya Dhita Sarana kepada awak media mengatakan bahwa dirinya sudah bekerja semaksimal mungkin sesuai dengan spesifikasi yang dikeluarkan oleh Dinas PRKP Kabupaten Karawang.

"Insya Allah, hasil pekerjaan akan sesuai dengan apa yang direncanakan oleh pemerintah Kabupaten Karawang dan mudah-mudahan hasil pekerjaan saya dapat secepatnya di nikmati oleh masyarakat Desa Pamekaran, sehingga kekurangan air bersih yang selama ini melanda masyarakat Desa Pamekaran bisa teratasi dengan adanya Instalasi Pengolahan Air Bersih yang telah dibangun di Desa Pamekaran," pungkasnya. (PRI)*

IMG-20230912-WA0039

Pembangunan IPA di Desa Pamekaran Kecamatan Banyusari Diduga Menggunakan Besi Oplosan

Kondisi pekerjaan dan papan informasi

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR -
Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Broncaptering / Sumur Dalam Terlindungi di Dusun Jungklang RT/RW 001/003, Desa Pamekaran, Kecamatan Banyusari, diduga tidak sesuai syarat-syarat yang berlaku dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) di Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat.

Proyek IPA tersebut dikerjakan oleh CV. KARYA DHITA SARANA dengan No.SP. : 01/SP-DAK/AM.04-01/KPA-PRKP/2023 Tanggal : 26 Juni 2023 dengan biaya sebesar Rp. 734.620.000,00,-.

Dari pantauan Jendralnews.co.id pada Selasa (12/9/2023) dilokasi pekerjaan tidak tercantumnya nama konsultan pengawas maupun konsultan perencanaan, diduga papan proyek hanya menjadi kamuflase dan bersifat membodohi masyarakat awam untuk memperlancar oknum rekanan proyek IPA Broncaptering/Sumur Dalam Terlindungi.

Selain itu, dalam pembesiannya pun bervariatif, ada besi 8 (polos), besi 10 (polos) dan besi 13 (Ulir), serta kedalaman galian pipa hanya sekitar 38-40 CM saja, hal tersebut menimbulkan pertanyaan terkait apakah sudah sesuai RAB atau tidak.

Material besi yang digunakan dalam proyek pekerjaan IPA

Hal tersebut pun memicu komentar dari warga sekitar proyek pekerjaan IPA, salah satunya muncul dari warga yang tidak mau disebutkan namanya, dalam komentarnya, dirinya mengaku heran kepada proyek IPA tersebut, lantaran pada papan proyek tidak dicantumkan nama konsultan pengawas dan perencanaan.

"Maaf kang, akang dari mana?" ucap warga yang tidak mau menyebutkan namanya kepada Jendralnews.co.id.

"Itu kok di papan proyeknya gak dicantumkan nama konsultan pengawas dan perencanaannya?" tambahnya. Selasa (12/9/2023).

Lanjutnya, "Bukannya saya sok tau tentang proyek IPA ini kang, kebetulan sehari-hari saya bekerja seperti ini, tapi kalau ditempat saya kerja, di papan proyek itu dicantumkan nama pengawas dan nama perencanaan, ini kok ada yang aneh ya kang disini mah, padahal nilai anggaran nya lumayan besar. Lihat saja kang, pembesiannya juga di oplos kang, emang seperti itu ya?" terangnya keheranan.

Sementara itu, sebelumnya, saat Jendralnews.co.id mengonfirmasikan hal tersebut dan menanyakan siapa pelaksana dan pengawas dalam pekerjaan tersebut, pekerja yang ada dilokasi mengatakan bahwa dirinya tidak tahu punya siapa, dan hanya pekerja saja.

"Maaf kang, saya nggak tau pekerjaan ini punya siapa, saya mah cuman pekerja saja," singkat nya. Kamis (7/9/2023).

Hingga informasi ini diterbitkan, pihak dinas terkait dan rekanan belum ada yang bisa dikonfirmasi untuk dimintai klarifikasinya, dan akan tayang disegmen berikutnya. (PRI)*

IMG-20230911-WA0083

Antisipasi Premanisme dan Pungli, Satpolairud Polres Aceh Barat Laksanakan Patroli Dialogis

Foto saat memberikan himbauan

Jendela Jurnalis Aceh Barat, ACEH -
Antisipasi Premanisme & Pungli, Satpolairud Polres Aceh Barat Laksanakan Patroli Dialogis, hal itu dilakukan guna menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

Kegiatan ini dilakukan guna menekan tindakan atau adanya praktek premanisme yang berada di laut khususnya perairan bertempat di bantaran sungai Gampong Padang Seurahet Kec. Johan Pahlawan Kab. Aceh Barat, Senin (11/09/2023). Pukul 10.15 WIB.

Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana S.I.K., M.H, melalaui Kasat Polairud Iptu TM Samosir menjelaskan, setiap hari Anggota kami melakukan Patroli, giat ini dilakukan guna antisipasi premanisme dan pungli di kawasan pelabuhan dan PPI (Pangkalan Pendaratan Ikan) Kabupaten Aceh Barat,” ujarnya.

Kasat Polairud mengatakan," Patroli ini dilaksanakan guna pencegahan aksi premanisme dan pembinaan komunitas Nelayan di wilayah Kec. Johan Pahlawan Kab. Aceh Barat, untuk mengoptimalkan peran Satpolairud dalam memelihara Kamtibmas di perairan.

"Selain patroli ke wilayah perairan, tim Polairud juga mendatangi Nelayan dan Masyarakat yang sedang berada di perairan atau di laut,” Pungkas Samosir.

Sambungnya," Melalui giat tersebut Personel juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas agar dapat menjaga dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat Nelayan di wilayah pesisir dan selalu Waspada masuknya paham radikalisme serta tidak melakukan penyebaran berita hoax baik di lingkungan tempat tinggal maupun melalui media sosial," sebut Kasat.

Lanjut Kasat," Tujuan dilaksanakannya giat tersebut agar lancarnya aktifitas masyarakat Nelayan dari aksi premanisme dan terjaganya komunikasi antara komunitas Nelayan dengan Personel Satpolairud serta saling tukar Informasi," ujarnya.

"Pelaksanaan Patroli tersebut dipimpin oleh Aipda Budi Santoso dan selama Pelaksanaan giat tidak ditemukan adanya tindakan premanisme serta situasi dalam keadaan aman dan kondusif,” Tutup Samosir. (Muhibbul Jamil)*

IMG-20230912-WA0043

Pembagian Bansos PKH di Desa Sukaratu Terealisasi dengan Baik

Ilustrasi bansos PKH

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR -
Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH. Dimana program tersebut sebagai bentuk upaya percepatan penanggulangan kemiskinan di setiap daerah.

PKH itu sendiri biasanya membuka akses keluarga miskin terutama ibu hamil dan anak untuk memanfaatkan berbagai fasilitas layanan kesehatan dan fasilitas layanan pendidikan yang tersedia, tentunya dengan mempertahankan taraf kesejahteraan sosialnya.

Seperti pada realisasi pencairan di Desa Sukaratu, Kecamatan Cilebar, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Dimana masyarakat penerima manfaat PKH merasakan manfaat atas adanya program tersebut.

Hal tersebut diungkapkan oleh H. Anwar selaku Kepala Desa Sukaratu, bahwa dalam setiap proses pencairan PKH didesanya selalu berjalan lancar tanpa kendala, bahkan masyarakat pun sangat merasa senang atas adanya bansos tersebut.

"Dengan adanya bantuan bansos PKH, alhamdulilah masyarakat disini sangat merasa senang, bahkan banyak yang mengucapkan terimakasih kepada aparatur desa yang membantu dan mengatur jalannya pencairan bansos," ungkapnya. Senin (12/9/2023).

Lebih lanjut, H. Anwar menjelaskan bahwa selama ini dirinya selalu menghimbau para aparatur desanya untuk selalu berperan aktif dalam setiap program yang berkaitan dengan bantuan terhadap masyarakat, sehingga tidak ada kendala apapun.

"Setiap pembagian bansos, unsur pemerintahan disini selalu berperan aktif dalam setiap pelaksanaannya, mulai dari mengatur jalannya pembagian atau pencairan, maupun membantu masyarakat yang kesulitan dalam alur proses pencairan," jelasnya.

Hal tersebut senada dengan yang diungkapkan oleh RM, selaku penerima bansos PKH di Desa Sukaratu, dirinya bahkan mengucapkan terimakasihnya kepada Pemdes Sukaratu yang telah banyak membantu masyarakat.

"Alhamdulilah, saya dapet bansos PKH, saya berterimakasih kepada pemdes yang telah membantu masyarakat," ungkapnya.

Selain itu, lancarnya proses pencairan pun tak lepas dari peran serta pendamping PKH yang selalu intens mendampingi masyarakat. (NN)

IMG-20230909-WA0087

Patroli Sinergitas TNI-POLRI dalam Menjaga Kamtibmas

Saat memberikan himbauan

Jendela Jurnalis Aceh Barat, ACEH -
Patroli Sinergitas TNI-POLRI dalam menjaga Kamtibmas, hal ini dilakukan guna menciptakan situasi kewilayahan yang senantiasa kondusif.

Kegiatan tersebut dilakukan oleh Polsek Meureubo Polres Aceh Barat oleh Aipda Rija Hermawan bersama Koramil 04 Serda Edi, Sabtu (09/09/2023), pukul 10.00 WIB.

Patroli sinergitas tersebut menyasar ke tempat pelayanan, keramaian seperti pertokoan, pasar, pemukiman penduduk warung/cafe, yang berada di sekitaran wilayah Meureubo.

Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana S.I.K, M.H, melalui Kapolsek Meureubo Iptu M.J Siregar, mengatakan patroli ini sebagai wujud sinergitas antara TNI dan Polri guna menciptakan situasi keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat yang nyaman dan kondusif.

Kegiatan patroli TNI-POLRI ini merupakan upaya preventif, untuk mencegah guantibmas serta pelaku tindak pidana kejahatan.

Lanjut Kapolsek, upaya Preventif ini dilakukan dengan cara menghimbau kepada masyarakat agar jangan melakukan pembakaran hatan dan lahan (Karhutla) serta penyalahgunaan Narkoba dan patuh kepada Hukum dan Perundang-undangan.

Selain itu, Personel TNI-POLRI juga menghimbau agar lebih berhati-hati dan waspada terhadap kejahatan yang bisa terjadi kapan saja.

”Mari bersama-sama kita bergandeng tangan bersinergi dalam mewujudkan keamanan dan kenyamanan di lingkungan masyarakat,” pungkasnya.

"Diharapkan, melalui giat patroli ini dapat meningkatkan kekompakan dan rasa satu kesatuan antar TNI-Polri dan masyarakat dalam menjaga kamtibmas,” tutup M.J Siregar. (Muhibbul Jamil)*

IMG-20230908-WA0047

Peduli Budaya Literasi dan Minat Baca, Polres Aceh Barat Bagikan Delapan Ratus Buku

Simbolis penyerahan buku

Jendela Jurnalis Aceh Barat, -
Polres Aceh Barat dan Polsek Jajaran membagikan Delapan Ratus buku bacaan melalui program Polri Peduli Budaya Literasi bertajuk Distribusi Buku Sampai Pelosok Nusantara.

Pembagian buku untuk kali ini digelar oleh Kapolsek Meureubo di Pesanten Darul Khair Jalan Datok Janggot Meuh Desa Meuruebo Kec.Meurebo Kab. Aceh Barat. Jum'at (08/09/2023).

Adapun jumlah buku yang dibagikan di tempat tersebut sebayak 50 (lima puluh) buah buku, kitab dan tuntunan doa, yang diterima langsung oleh ketua Pesantren.

Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana S.I.K., M.H melalui Kapolsek Meureubo Iptu M.J Siregar, mengatakan, kegiatan itu dilakukan untuk mendukung program literasi, terutama mendorong kembali budaya membaca di kalangan anak-anak.

”Program literasi ini merupakan salah satu upaya Polri untuk mempromosikan kegemaran membaca di kalangan masyarakat, terutama anak-anak dan generasi muda,” kata Kapolsek.

Kapolsek menyebutkan, kegiatan pembagian buku tersebut juga merupakan bagian dari kontribusi Polri dalam mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas. Serta berkontribusi positif bagi kemajuan negara.

Siregar mengungkapkan, penyaluran buku kepada masyarakat tersebut merupakan langkah konkret untuk meningkatkan budaya membaca.

“Selain digelar di Pesanten Darul Khair Jalan Datok Janggot Meuh Desa Meuruebo, pembagian buku juga dilaksanakan oleh Polsek Jajaran Polres Aceh Barat, dengan menyasar Pesantren-pesanten serta Dayah-dayah yang ada di Jajaran Polres Aceh Barat ” ujar Kapolsek.

”Ini adalah langkah konkret dari Polres Aceh Barat dalam mendukung Polri peduli literasi dan meningkatkan minat baca di seluruh lapisan masyarakat. Semua ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam mencerdaskan anak bangsa,” tandasnya. (Muhibbul Jamil)*

IMG-20230908-WA0032

Jum’at Curhat, Kapolres Aceh Barat Dengarkan Isi Hati Gabungan Anggota Pedagang Ikan (GAPI)

Salah satu moment dalam agenda Jum'at Curhat bersama para pedagang ikan

Jendela Jurnalis Aceh Barat, -
Jum'at Curhat, Kapolres Aceh Barat Dengarkan isi Hati Gabungan Anggota Pedagang Ikan (GAPI) bertempat di Bantaran Sungai Krueng Cangkoi Gampong Rundeng Kec. Johan Pahlawan Kab. Aceh Barat, Jum'at (08/09/2023), Pukul 09.00 WIB.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh, Kapolres Aceh Barat yang diwakilkan Wakapolres Kompol Iswahyudi SH, Para PJU Polres Aceh Barat, Ketua GAPI Darman Ali serta seluruh peserta dari Gabungan Anggota Pedagang Ikan (GAPI).

Program Jum'at Curhat sendiri merupakan komunikasi dua arah antara Polri dengan masyarakat dalam membahas permasalahan seputar kamtibmas yang terjadi serta beberapa pelayanan Polri terhadap masyarakat, yang nantinya masukan dari masyarakat ini sebagai feedback yang akan dijadikan sarana perbaikan kinerja Polri kedepannya.

Pada kesempatan tersebut, Ketua GAPU Darman Ali memberikan masukan kepada Wakapolres agar menempatkan Anggota Polri di lokasi Pasar tempat penjualan ikan.

Wakapolres Aceh Barat menyambut secara Positif saran dari Ketua GAPI tentang penempatan Personel di Lokasi Pasar Penjualan ikan.

Bahkan, Wakapolres berjanji akan menempatkan dua orang Anggota Satpolairud di lokasi tersebut guna terciptanya Siskamtibmas yang kondusif, sehinga warga dapat melaksanakan aktifitas sehari-hari dengan lancar.

Sementara itu, Wakil Ketua GAPI Yufni menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya atas adanya kegiatan Jumat Curhat dari Polres Aceh Barat, semoga kedepannya kegiatan ini dapat berlanjut.

”Program Jumat Curhat ini adalah program terpusat yang dicetuskan oleh Kapolri dan kegiatan ini akan terus berlangsung, agar dengan kegiatan ini, Polri memahami dan mengetahui permasalahan apa saja yang terjadi terkait kamtibmas di masyarakat,” pungkas Wakapolres Kompol Iswahyudi SH.(Muhibbul)*

IMG-20230908-WA0015

Bahas Isu Ekonomi dan Pertanian, Dandim 0105/Abar Sambangi Kantor PWI Aceh Barat

Moment dalam pertemuan antara PWI Aceh Barat dengan Dandim 0105/Albar

Jendela Jurnalis Aceh Barat, -
Perkuat sinergi dan bangun kolaborasi dengan Insan Pers/penggiat Media Sosial, Dandim 0105/Abar Letkol Inf Muhammad Syafii Nasution menyambangi Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh Barat yang berlokasi di Jalan Purnama Drien Rampak Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat. Jum'at (8/9/2023)

Kedatangan Orang Nomor Satu di Jajaran Kodim 0105/Abar tersebut disambut dengan hangat dan humanis oleh Ketua PWI Aceh Barat Sa'dul Bahri, S.Sos., beserta sejumlah Pengurus.

Saat berdialog dengan awak media, Dandim mengatakan bahwa kedatangannya ke Kantor PWI adalah untuk merekatkan hubungan kerjasama. Pasalnya, Wartawan merupakan salah satu mitra karib Kodim 0105/Abar di bidang pemberitaan khususnya dalam menyajikan informasi maupun edukasi ke tengah masyarakat.

Dalam kesempatan itu juga, Dandim mengupas isu - isu strategis yang terjadi di Aceh Barat, mulai dari sektor ekonomi, pelestarian budaya Gotong Royong, normalisasi Sungai guna mencegah banjir hingga menghadapi kenaikan harga Sembako terutama komoditi Beras akibat gagal panen yang dialami mayoritas para Petani. Untuk itu, Dandim mengajak lnsan Wartawan berkolaborasi dalam mengatasi polemik ini sekaligus mendukung pembangunan di Aceh Barat.

"Wartawan merupakan instrumen pemberitaan yang perannya sangat besar dalam mendukung kemajuan Aceh Barat melalui publikasi - publikasi yang positif. Dan Kami menginginkan kerjasama yang baik dalam memberikan informasi menyejukkan kepada masyarakat dan diimbangi dengan informasi - informasi yang membangun. Terkait banyaknya para Petani yang gagal panen, Kami akan menerjunkan para Babinsa untuk mencarikan solusi agar permasalahan ini dapat segera teratasi," tutur Dandim.

Di Ruangan yang sama, Sa'dul Bahri mewakili rekan - rekan lnsan Pers merasa bangga dan terhormat atas kunjungan Dandim ke Kantor PWI yang di Nakhodainya.

"Selaku lnsan Pers baik online maupun elektronik, Kami berkomitmen akan mendukung setiap Program yang dicanangkan oleh Bapak Dandim maupun lnstansi Pemerintah lainnya. Semoga kiprah Kami selama ini dapat memberikan sumbangsih yang positif dalam mewujudkan Bumi Teuku Umar yang aman, nyaman, tentram dan kondusif", imbuh Sa'dul Bahri. (Muhibbul Jamil)*

IMG-20230908-WA0002

Sebanyak 118 Pelanggar Terjaring di Hari Ke-4 Operasi Zebra Seulawah 2023 di Kabupaten Aceh Barat

Moment saat memberikan himbauan maupun teguran kepada pelanggar lalu lintas

Jendela Jurnalis Aceh Barat, -
Sebanyak 118 pelanggar terjaring pada hari ke Empat Operasi Zebra Seulawah 2023 di Kabupaten Aceh Barat, dengan rincian sebanyak 7 pelanggar diberikan tindakan tilang dan 111 diberikan teguran. Kamis (07/09/2023)

Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana S.I.K., M.H, melalui Kasat Lantas Iptu Mardiansyah mengatakan disamping melakukan teguran dan tindakan, pihaknya juga melaksanakan sosialiasi kepada masyarakat untuk tetap mengutamakan keselamatan di jalan raya dan senantiasa mentaati aturan berlalu lintas agar kamseltibcarlantas dapat terwujud.

Pihaknya juga mencatat, bahwa pelanggaran terbanyak masih didominasi oleh pengendara sepeda motor.

Lokasi Ops Zebra Seulawah - 2023 (H+4) dilaksanakan di Daerah rawan kepadatan arus pada saat Jam-jam tertentu, dengan melakukan penindakkan Pelanggaran secara Hunting.

"Adapun pelanggaran yang dilanggar, melawan arus, menggunakan HP saat mengemudi, tidak menggunakan helm SNI, mengemudikan kendaraan tanpa sabuk pengaman, melebihi batas kecepatan, Berkendara di bawah umur dan tidak memiliki SIM," terangnya.

Kasat lantas menghimbau khususnya Masyarakat pengguna jalan, agar tetap mematuhi peraturan lalulintas tidak hanya pada saat operasi dilakukan.

"Meski mengalami peningkatan dalam mematuhi peraturan lalu lintas serta tertib berlalu lintas harus terus ditanamkan dalam diri sendiri demi keselamatan dan keamanan sesama pengguna jalan," jelas Kasat.

Himbauan ini disampaikan Kasatlantas, sesuai pengamatan pihaknya di sekitar lingkungan pemukiman masyarakat masih banyak pengendara yang tidak menggunakan Helm.

"Masyarakat tidak menggunakan helm karena merasa tidak ada petugas Polantas, seharusnya setiap kita berkendara menggunakan sepeda motor wajib memakai Helm," ungkap Mardiansyah.

Sebagai informasi, Operasi Zebra Seulawah 2023 di Aceh Barat sudah dimulai sejak tanggal 4 September 2023 sampai dengan 17 September 2023, dengan tujuan meningkatkan kesadaran Masyarakat agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas.

"Selama berlangsungnya operasi zebra Seulawah 2023, sudah tampak positifnya, dimana para pengguna sepeda motor sudah banyak menggunakan Helm dari pada Hari-hari biasanya," tutup Kasat Lantas Iptu Mardiansyah. (Muhibbul)*