Selain Khawatir Terjadi Kerusakan Jalan, Warga Cilamaya Wetan Keluhkan Truk Trailer Muatan Alat Berat Pertamina Ganggu Lalu Lintas
Jendela Jurnalis Karawang, JABAR – Puluhan truk trailer yang mengangkut barang diduga milik Pertamina yang terletak di Desa Pasirukem, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, yang melintas di jalan Singaperbangsa dikeluhkan warga Cilamaya Wetan.
Pasalnya, hal ini membuat kondisi jalan menjadi rusak, tepatnya dijalan Kecepet – Sukatani dan beberapa titik lainnya di Jalan Singaperbangsa.
“Kenapa sekarang banyak truk trailer
besar yang melintas? Ini kan berbahaya dan bikin macet serta kerusakan di beberapa titik jalan. Apalagi di Pertigaan Kecepet,” ujar Umi, salah satu pengendara yang melintas di Jalan Singaperbangsa. Rabu (16/10/24) malam.
Hal senada pun diungkapkan oleh Bang Yanto, aktivis Cilamaya yang sering berorasi di Pemda Karawang tersebut mengatakan bahwa sebagaimana diketahui bersama bahwa hampir seluruh ruas jalan yang ada di Jalan Singaperbangsa termasuk dalam kelas kecil, dimana sesuai spesifikasinya, kendaraan dengan panjang dan lebar tertentu yang diatur dalam regulasinya dan bermuatan lebih
dari 8 ton tentunya tidak diperbolehkan melintas di Jalan Singaperbangsa.
“Kami kecewa dengan Pertamina yang seolah tutup mata dengan kerusakan jalan yang sering dilewati kendaraan atau alat berat miliknya. Saya dan para warga disini berharap Humas Pertamina Pasirukem bisa turun untuk menemui warga Cilamaya Wetan, agar CSR maupun perbaikan jalan bisa direalisasikan dan jangan hanya angin surga saja,” ungkapnya.
Lebih Lanjut, dirinya dan warga yang lain mengaku akan turun ke jalan untuk membuka mata Pertamina Pasirukem, agar mereka lebih jeli dan aspiratif atas keluhan warga.
“Dan terkait truk trailer yang melintas di jalan sekecil ini, apakah hal tersebut dibenarkan secara aturan?” tegasnya. (Pri)*