Jendela Berita

IMG-20230529-WA0078-1024x717

Bonus Atlet Peraih Medali dalam Ajang PON XXI Belum Cair, Ketua ISSI Karawang Ungkapkan Kekecewaan

Asep Agustian, S.H., M.H., (Ketua ISSI Karawang)

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR - Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Karawang, Asep Agustian, mengungkapkan kekecewaannya terhadap Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang terkait bonus bagi atlet peraih medali di PON XXI. Meski bonus tersebut telah diumumkan secara simbolis dalam sebuah acara seremonial, faktanya hingga kini bonus tersebut belum diterima oleh para atlet.

Atlet sepeda Karawang yang mewakili Jawa Barat berhasil meraih dua medali perak di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang digelar di Aceh-Sumatera Utara. Prestasi ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Karawang. Namun, Asep merasa kecewa dengan sikap Disdikpora yang dinilai tidak siap dalam hal pemberian bonus.

"Atlet sudah dikumpulkan untuk menerima bonus, saya kira sudah siap semuanya, ternyata hanya janji. Kalau uangnya belum ada, kenapa harus diadakan acara seremonial?" kritik Asep Agustian dengan nada kecewa, Sabtu (5/10/2024).

Dalam acara seremonial tersebut, Asep menyebutkan angka satu miliar rupiah lebih telah ditampilkan, namun ia menilai hal itu hanya pencitraan belaka. "Yang diharapkan atlet itu bukan kertas atau angka di streofoam, tapi uangnya. Jangan cuma simbolis," tambahnya.

Asep Agustian mengingat masa kepemimpinan Bupati Cellica Nurrachadiana, di mana bonus bagi atlet yang meraih medali dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) langsung diberikan tanpa penundaan.

"Pada zaman Bupati Cellica, atlet yang mendapatkan medali langsung menerima bonus, tidak seperti sekarang yang diutang," ujarnya.

Asep menilai bahwa Disdikpora Karawang, terutama Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, bersikap Asal Bapak Senang (ABS) dengan membuat acara seremonial yang seolah-olah sudah memberikan bonus kepada atlet. Menurutnya, acara tersebut hanya dilakukan agar kinerja mereka terlihat baik di mata Bupati.

"Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga ini sepertinya hanya ingin terlihat bagus di depan Bupati. Kalau uangnya belum ada, tidak perlu mengadakan seremonial dulu. Ini hanya pencitraan," tegas Asep.

Ketua ISSI juga meragukan bahwa anggaran yang diajukan akan disetujui sepenuhnya oleh DPRD, mengingat perubahan anggaran tersebut harus menggeser anggaran yang sudah direncanakan sebelumnya.

"Tidak ada yang bisa menjamin bahwa anggaran yang diajukan itu akan disetujui sepenuhnya. Kalau nantinya anggaran tidak sesuai, para atlet pasti kecewa," lanjutnya.

Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, Heri Suryana, sebelumnya menjelaskan bahwa anggaran untuk bonus atlet masih dalam proses pengajuan di DPRD dan akan dicairkan setelah anggaran perubahan disetujui.

"Bonus untuk atlet akan dialokasikan dalam anggaran perubahan, dan saat ini sudah diajukan. Tinggal menunggu ketuk palu di DPRD, mudah-mudahan angkanya tidak banyak berubah," ujar Heri. (red)*

IMG-20241004-WA0084

Gelar Rapat Konsolidasi, DPD Partai Golkar Karawang Nyatakan Sikap Untuk Menangkan Acep – Gina

Pengurus dan Kader DPD Partai Golkar Kabupaten Karawang saat menghadiri acara konsolidasi

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR - Secara tegas Partai Golkar menyatakan sikap untuk memenangkan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati, Acep Jamhuri dan Gina Fadlia Swara dalam Pilkada Karawang 2024.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Karawang, Sukur Mulyono saat memberikan sambutannya.

"Ada amunisi atau tidak, apapun tetap bergerak. Kita patut untuk bergerak memenangkan, insyaAllah ada perubahan," tegas Mulyono mengawali sambutan dalam rapat konsolidasi, Jumat (4/10/2024).

Disampaikan Mulyono, Paslon Acep-Gina dipastikan akan fatsun tidak akan meninggalkan Partai Golkar ketika menjadi Bupati dan Wakil Bupati Karawang.

"Saya instruksikan kepada Ketua Pengurus Kecamatan (PK) dan Pengurus Desa (PD) untuk bergerak, dan menggerakkan kader dibawahnya untuk memenangkan Paslon nomor 1," jelasnya.

"Ayo kita bersama-sama menyatakan sikap untuk bergerak menangkan Paslon nomor 1, pantang mundur," imbuhnya.

Mulyono menambahkan, jangan ada keraguan lagi bagi Paslon Acep-Gina terhadap Partai Golkar. Sebab lima tahun yang lalu Partai Golkar adalah motor penggerak pemenangan dr. Cellica Nurrachadiana saat mencalonkan sebagai Bupati Karawang.

"Meskipun bergerak tanpa didampingi Cabup dan Cawabup. Saya ingin kemenangan itu kembali terjadi di Pilkada 2024. Mau tidak mau mulai hari ini, jangan pernah ragu dalam menentukan sikap dan melangkah, segera menangkan Paslon Acep-Gina untuk kemakmuran Masyarakat Karawang," ungkapnya.

Kembali Mulyono menegaskan, jika ada kader yang menyimpang, baik PK maupun PD, akan dikeluarkan dari barisan Partai Golkar. Terlebih Eksekutif, berkaitan dengan Partai Golkar, maka harus maksimal perjuangkan kemenangan Acep-Gina.

"Semoga Acep-Gina menjadi Bupati dan Wakil Bupati Karawang," pungkasnya. (red)*

IMG-20241004-WA0039

Temukan Banyak Indikasi Pelanggaran Pilkada, Laskar NKRI Desak Bawaslu Karawang Ambil Langkah

LSM NKRI bersama Bawaslu Karawang

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR - Terkait banyaknya indikasi pelanggaran Pilkada, DPP LSM Laskar NKRI mendatangi kantor Bawaslu Karawang, Jumat (4/10/2024). Laskar NKRI meminta Bawaslu Gerak Cepat (Gercep) dalam menangani indikasi pelanggaran Pilkada.

Sekjen DPP Laskar NKRI, Drs. Nana Taruna S M.M menyampaikan, sebagai lembaga kontrol sosial dan pemerintahan, saat Pileg pun Laskar NKRI sudah melakukan pengawasan Pemilu secara informal.

Menurut Nana, karena head to head, maka pelaksanaan Pilkada Karawang 2024 rawan konflik. Apalagi ketika terjadi pelanggaran Pilkada, tetapi dibiarkan oleh Bawaslu sebagai 'wasit pemilu'.

"Maka sebagai lembaga sosial kontrol, Laskar NKRI peduli yang diaplikasikan dalam bentuk pengawasan informal. Karena Pilkada Karawang tahun ini rawan konflik sosial," tutur Nana Taruna, saat audiensi dengan Bawaslu Karawang.

Disampaikannya, banyak pelanggaran Pilkada yang terjadi, baik disengaja ataupun tidak. Contoh, saat ini masih banyak baliho calon incumbent yang terpasang di kantor-kantor dinas, sekolah, kantor desa dan lain sebagainya. "Kami minta Bawaslu menindak itu," tegas Nana.

Kedua, sambung Nana, masalah ketidak-profesionalan KPU sebagai penyelenggara, yaitu terkait Ketua KPU yang makan bersama dengan calon petahana.

"Kami miris dan khwatir, jika penyelenggara sendiri tidak profesional. Yang dikatakan Pilkada jujur, adil dan tanpa ekses hanya jadi slogan belaka," sindir Nana.

Selanjutnya, yaitu banyaknya indikadi pelanggaran Pilkada, khususnya terkait keterlibatan ASN, Kades dan Lurah yang mendukung salah satu pasangan calon.

"Kami ingin mendengar apa sikap dan tindakan yang dilakukan Bawaslu. Kemarin kita juga sudah mendatangi KPU. Dan hari ini kami datang ke Bawaslu," tutur Nana.

Menjawab pertanyaan Laskar NKRI, Ketua Bawaslu Karawang, Kusnadi menyampaikan, untuk masalah foto viral Ketua KPU dan calon petahana, Bawaslu sedang melakukan proses penanganan. Yaitu dengan cara melakukan proses penelusuran informasi awal.

"Kita sedang proses penelusuran informasi awal. 27 September kita dapat info dari pemantau pemilu, 29 September kita rapat pleno tindakan awal penelusuran informasi. Karena sampai sejauh ini tidak ada pelaloran terkait masalah ini," tutur Kusnadi.

Dibeberkan Kusnadi, hari ini Bawaslu juga akan mendatangi Anggoga Dewan PKS, Mumun Maemunah untuk meminta keterangan. Karena yang bersangkutan adalah yang memposting foto viral tersebut di media sosial.

"Meskipun ini adalah persoalan kode etik yang menjadi kewenangan DKPP, tetapi Bawaslu perlu melakukan tindakan awal," katanya.

Adapun terkait masalah baliho calon petahana, Bawaslu juga sedang melakukan penanganan. "Karena ada laporan juga dari Relawan Kopi Hitam. Kemarin kita panggil pelapor, hari ini beberapa orang pemda kita mintai keterangan,"

"Kita tidak bekerja dalam tekanan, karena nanti masyakat pun akan menilai. Indikasi pelanggaran Pilkada sekecil apapun kita mitigasi. Apalagi di kita sudah ada Satgas Saber. Insha Allah sampai sekarang Bawaslu On The Track," terang Kusnadi.

Terkait masalah ini (foto viral ketua KPU dan calon petahana) Bawaslu juga sudah mendapat informasi jika persoalannya sudah ada laporan ke DKPP.

"Karena ini memang persoalan kode etik yang menjadi kewenangan DKPP. Tapi kita tetap melakukan penanganan untuk penelusuran informasi awal," katanya.

"Soal baliho, hari ini kita mintain keterangan Kabag Hukum Pemda. Besok lusa kita mintai keterangan dari beberapa pihak yang berkaitan dengan masalah ini," timpalnyaa.

Setiap bentuk laporan dan indikasi pelangaran Pilkada, sambung Kusnadi, Bawaslu memastikan akan memprosesnya. Termasuk beberapa persoalan kades dan camat yang tidak netral juga sedang diproses Bawaslu.

"Apapun laporan yang masuk ke Bawaslu akan kita proses. Kita tidak melihat dari pihak mana laporannya. Bawaslu bekerja on the track," tandas Kusnadi. ***

IMG-20241003-WA0009

Tewaskan Satu Orang, Pihak Kepolisian Gerak Cepat Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Kamal Muara

Proses evakuasi korban pengeroyokan oleh pihak kepolisian

Jendela Jurnalis JAKARTA - Aksi pengeroyokan tragis terjadi di wilayah Kamal Muara, tepatnya di Gang Bensin, Bundaran Kamal Muara, RT 07 RW 01, Kelurahan Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Rabu (2/10/2024). Peristiwa ini menyebabkan seorang pria bernama Robin Meykodi (41) tewas akibat luka parah di bagian perut.

Robin yang menderita luka serius, sempat merintih meminta tolong kepada warga sekitar sebelum akhirnya meninggal dunia. Insiden bermula ketika korban Andriansyah dan Andre, bersama dua rekan lainnya, berboncengan motor menuju Bundaran Kamal.

Setibanya di lokasi, Andriansyah disuruh turun dari motor oleh orang yang tidak dikenal, sementara Andre membawa motor tersebut. Setelah menunggu hingga pukul 19.00 WIB tanpa ada tanda-tanda motor kembali, Andriansyah menghubungi temannya untuk mencari Andre.

Beberapa saat kemudian, Andriansyah bersama rekannya mencari Andre ke pemukiman warga. Namun, upaya pencarian tersebut justru berujung nahas ketika mereka dihadang oleh sekelompok orang yang meneriaki mereka sebagai maling. Keempat pria tersebut kemudian menjadi sasaran pengeroyokan massa.

Mendapat laporan dari warga terkait aksi pengeroyokan, Aiptu Hijri, Kasubsektor Kamal Muara, bersama Aipda Akhmad Subekti bertindak cepat. Mereka segera mengevakuasi korban ke RSUD Cengkareng dan mengamankan salah satu pelaku, berinisial ANY (30), yang diduga melakukan pembacokan.

Pelaku kemudian dibawa oleh Tim Buru Sergap (Buser) Polsek Metropolitan Penjaringan untuk penyelidikan lebih lanjut di Mapolsek Metropolitan Penjaringan. Seorang warga yang enggan disebutkan namanya menyampaikan, awalnya pelaku yang membacok kabur ke pemukiman, tapi akhirnya berhasil ditangkap oleh Pak Hijri dan Pak Subekti, serta dibantu oleh warga.

Hingga berita ini dipublikasikan, Kompol Anak Agung Dwipayana, Kanit Reskrim Polsek Metropolitan Penjaringan, belum memberikan tanggapan resmi saat dihubungi melalui telepon. Seluruh korban pengeroyokan telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. (red)*

IMG-20241001-WA0081

Pemkab Aceh Barat Peringati Hari Kesaktian Pancasila, “Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas”

Jendela Jurnalis Meulaboh, ACEH BARAT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila dengan tema "Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas" di halaman Kantor Bupati, Selasa (01/10/2024).

Upacara ini dipimpin oleh Pj Bupati Aceh Barat Drs Mahdi Efendi dan diikuti oleh unsur pimpinan daerah dan para Aparatur Sipil Negara (ASN) serta tenaga kontrak di lingkungan Pemkab Aceh Barat.

Pj Bupati Mahdi Efendi mengatakan, kemajuan bangsa Indonesia tidak terlepas dari perjalanan sejarah panjang yang penuh warna. Bangsa Indonesia pernah melalui berbagai ujian, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, yang mengancam keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Namun, katanya, dengan semangat persatuan dan tekad untuk membangun, Indonesia berhasil melalui ujian-ujian tersebut, yang pada akhirnya menyelamatkan Pancasila sebagai dasar negara. "Kita harus tetap melanjutkan perjuangan dan pembangunan bangsa, meskipun bentuk kegiatannya harus disesuaikan dengan tantangan zaman.

Lebih lanjut, Ia menambakan, setiap masa memiliki model perjuangannya sendiri. Oleh karena itu, diperlukan adaptasi dan inovasi agar perjuangan dan pembangunan yang dilakukan tetap bermanfaat bagi kemajuan bangsa.

Upacara ini menjadi momen untuk kembali mengingatkan pentingnya Pancasila sebagai pedoman dalam menjaga persatuan dan kemajuan Indonesia.

“Peringatan ini diharapkan dapat memperkuat semangat kebersamaan dalam menghadapi tantangan di masa depan demi mewujudkan Indonesia Emas,” pungkasnya. (Muhibbul)*

IMG-20241001-WA0028

PWI Bersama Diskominsa dan RAPI Aceh Barat Gelar Nonton Bareng Peringatan G30S/PKI

MEULABOH, Jendela Jurnalis - Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominsa) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) menggelar acara nonton bareng peringatan Gerakan 30 September PKI (G30S/PKI). Acara tersebut dilaksanakan di Aula Kantor PWI Aceh Barat pada Senin malam (30/09/2024).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kominsa, Edy Sofian, M.Si, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan masyarakat akan sejarah kelam bangsa, yakni peristiwa pembantaian para jenderal yang dikuburkan di Lubang Buaya pada masa pemberontakan G30S/PKI.

“Kita jadikan ini sebagai pembelajaran tentang bahaya laten PKI. Untuk mewaspadai kebangkitan paham komunis, kita harus meningkatkan pemahaman terhadap Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara,” ujar Edy Sofian.

Peringatan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya menjaga ideologi negara dan waspada terhadap segala bentuk ancaman yang merongrong keutuhan NKRI, ungkap nya.

Disisi lain, Ketua PWI Aceh Barat, Sa'dul Bahri, S.Sos.I, menuturkan bahwa kegiatan nonton bareng film peringatan Gerakan 30 September PKI (G30S/PKI) bukan sekadar mengenang sejarah, melainkan sebagai bentuk aktualisasi kecintaan anak bangsa, terutama para wartawan, terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Melalui kegiatan ini, kami ingin mengingatkan kembali tentang pentingnya menjaga keutuhan dan ideologi negara. Ini adalah bentuk kecintaan kami kepada Indonesia, sekaligus mengukuhkan peran wartawan sebagai pilar demokrasi dan penyambung informasi yang benar kepada masyarakat," ujar Sa'dul Bahri.

Sedangkan Ketua Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Aceh Barat, Musfaruddin, juga menegaskan kesiapan pihaknya sebagai relawan kemanusiaan dalam menjaga keutuhan bangsa. Menurutnya, RAPI selalu siap berada di garis depan untuk menghadapi ancaman terhadap ideologi negara.

"Sebagai relawan kemanusiaan, kami berkomitmen untuk menjaga NKRI dari segala bentuk rongrongan yang berpotensi merusak ideologi bangsa. Kami akan terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan kesatuan dan keamanan," kata Musfaruddin.

Acara nonton bareng ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara, serta mewaspadai segala bentuk paham yang mengancam keutuhan Indonesia. (Muhibbul)*

IMG-20240929-WA0056

Hadapi Pilkada 2024, Ketua PWI Aceh Barat Ajak Wartawan Tetap Netral

Ketua PWI Aceh Barat, Sa'dul Bahri, S.Sos.I,

Jendela Jurnalis Meulaboh, Aceh Barat - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Aceh Barat mengajak semua wartawan, khususnya yang tergabung dalam PWI, untuk menjaga netralitas dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Seruan ini disampaikan oleh Ketua PWI Aceh Barat, Sa'dul Bahri, S.Sos.I, dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan, Minggu (29/9/2024) di Meulaboh.

Sa'dul menegaskan pentingnya wartawan untuk bersikap objektif dalam pemberitaan dan tidak memihak kepada salah satu calon.

"Keseimbangan dalam pemberitaan sangat penting untuk memberikan informasi yang adil kepada masyarakat," ujarnya.

Ia berharap wartawan dapat menyampaikan berita yang berimbang sehingga tidak menimbulkan ketegangan di antara pendukung masing-masing calon.

Selain itu, Sa'dul juga mengingatkan para wartawan untuk aktif menangkal isu-isu hoax yang dapat menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.

"Mari kita jaga kondusivitas daerah dan dukung Pilkada yang damai dan berintegritas," imbuhnya.

Ia mengajak semua pihak untuk menciptakan suasana yang harmonis, dengan menghindari hujatan atau perendahan antarpendukung.

"Politik santun harus menjadi contoh bagi daerah lain," katanya.

Ia menekankan bahwa siapa pun yang terpilih sebagai bupati dan wakil bupati nantinya adalah pemimpin rakyat Aceh Barat yang harus didukung demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

Dengan semangat kebersamaan, PWI Aceh Barat berharap semua pihak dapat berkontribusi pada proses demokrasi yang sehat dan damai.(Muhibbul Jamil)*

IMG-20240921-WA0058

Meriahkan HUT Karawang, Acara Mancing Gratis di Desa Cikalong Cilamaya Wetan Dipadati Ribuan Pengunjung

Kegiatan mancing gratis di Saluran Irigasi Lamaya Barat (Cikalong-Cikarang), Kecamatan Cilamaya Wetan

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR - Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Karawang yang ke 391, Pemerintah Kabupaten menggelar rangkaian kegiatan hiburan, salah satunya adalah kegiatan 'Mancing Gratis' yang digelar di 30 Kecamatan secara serentak. Sabtu (21/9/24).

Tak terkecuali untuk di Kecamatan Cilamaya Wetan, dimana pihaknya menggelar acara mancing gratis tersebut di Saluran Irigasi Lamaya Barat, yang berlokasi di Desa Cikalong dan Desa Cikarang.

Plt. Camat Cilamaya Wetan beserta Kepala Desa Cikalong dan Cikarang

Dalam pantauan Jendela Jurnalis, di lokasi tersebut dipadati ribuan pemancing dan pengunjung untuk turut serta memeriahkan acara mancing gratis tersebut.

Dalam kesempatannya, H. Lili Hermantono selaku Kepala Desa Cikalong menerangkan bahwa dalam acara tersebut, pihak panitia menurunkan sekitar 1 Ton Ikan Lele dengan Ikan Mas.

"Untuk acara mancing ini, kurang lebih sekitar 1 Ton ikan kita turunkan, untuk ikannya itu campur ada ikan lele sama ikan mas," terangnya.

Selain itu, untuk acara mancing gratis tersebut juga dimeriahkan dengan adanya doorprize yang memacu antusiasme pemancing dan pengunjung.

Sementara itu, Basuki Rachmat, S.E., selaki Plt. Camat Cilamaya wetan menerangkan bahwa melalui acara mancing tersebut, pihaknya berupaya untuk memupuk kebersamaan diantara masyarakat.

"Melalui acara ini, tujuan kami ingin memupuk kebersamaan antara masyarakat yang notabene hobi mancing, khusunya bagi warga disekitaran Cilamaya Wetan," ungkapnya.

Lebih lanjut, pihaknya juga mengucapkan rasa terimakasihnya kepada semua pihak mulai dari pemerintahan desa hingga Muspika, yang telah membantu dan menggelar acara tersebut, sehingga acara dapat berjalan dengan baik dan juga meriah. (Nunu)*

IMG-20240921-WA0038

Disambut Antusias, Acara Mancing Gratis di Desa Bayur Kidul Berikan Dampak Positif bagi Perekonomian Masyarakat

Foto pelaksanaan kegiatan mancing gratis

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR - Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Karawang yang ke 391, Pemerintah Kabupaten menggelar rangkaian kegiatan hiburan, salah satunya adalah kegiatan 'Mancing Gratis' yang digelar di 30 Kecamatan secara serentak. Sabtu (21/9/24).

Tak terkecuali untuk di Kecamatan Cilamaya Kulon, dimana pihaknya menggelar acara mancing gratis tersebut di 3 lokasi berbeda, yaitu di Irigasi Desa Bayurkidul, Saluran Irigasi Pasirukem - Pasirjaya dan di Irigasi Depan Kantor Desa Langgensari, dengan total ikan jenis Lele yang diturunkan total sebanyak 1 Ton.

Dalam pantauan Jendela Jurnalis di lokasi Irigasi Desa Bayur Kidul, acara tersebut berlangsung meriah. Dimana acara mancing gratis disepanjang Saluran Irigasi tersebut diikuti oleh ribuan masyarakat Bayur Kidul dan sekitarnya.

Ketika diwawancara, Darsono, A.M.K., selaku Kepala Desa Bayur Kidul menerangkan bahwa antusiasme masyarakat sudah terlihat sejak sebelum digelarnya acara tersebut, dimana masyarakat bersama Pemdes bergotong royong membersihkan saluran irigasi tersebut.

"Alhamdulilah, acara ini sangat disambut antusias oleh masyarakat. Kemarin saja kita (Pemdes) sama warga disini gotong-royong bersihkan saluran irigasi," terangnya.

Foto saat Pemdes bersama masyarakat bergotong royong membersihkan saluran irigasi untuk arena mancing gratis. Jum'at (20/9/24).

Lebih lanjut, Darsono menambahkan bahwa dipilihnya lokasi disepanjang saluran irigasi tersebut, dirinya berharap agar melalui acara mancing gratis juga bisa memberikan dampak manfaat bagi pelaku UMKM atau warung-warung yang berada dilokasi sepanjang aliran irigasi tersebut.

"Kalau rame begini kan para pelaku UMKM di Bayur Kidul juga bisa merasakan manfaatnya. Dengan banyaknya pengunjung dalam acara mancing gratis ini, tentunya memberikan dampak positif juga untuk perekonomian bagi masyarakat disini," pungkasnya. (Nunu)*

IMG-20240920-WA0152

Peduli Stunting, Karang Taruna Cilamaya Kulon Sukses Bantu Salurkan Bantuan Pangan dari BKKBN

Foto saat penyerahan bantuan pangan dari Koordinator Kecamatan kepada Karang Taruna Desa Pasirjaya

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR - Dalam rangka menanggulangi permasalahan stunting, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Karawang kini tengah menyelenggarakan penyaluran bantuan pangan berupa daging ayam dan telur kepada penerima manfaat yang tersebar di 30 Kecamatan yang ada di Kabupaten Karawang. Jum'at (20/9/24).

Namun, dalam teknis pelaksanaannya kali ini ada yang berbeda, dimana pihak Dinsos Kabupaten Karawang kini menggandeng Karang Taruna dalam proses penyalurannya.

Hal tersebut sebagaimana yang tengah dilakukan oleh Pengurus Karang Taruna Kecamatan Cilamaya Kulon. Dengan sigap mengumpulkan seluruh Ketua Karang Taruna di Tingkat Desa, untuk kemudian menggelar rapat dan membentuk tim penyalur secara langsung kepada masyarakat oleh Pengurus Karang Taruna di desanya masing-masing. Kamis (19/9/24).

Hanya butuh 1 Hari saja, tim penyalur langsung terbentuk dan berhasil menjalankan tugasnya dengan baik, sehingga bantuan pangan tersebut dapat tersalurkan dengan lancar kepada masyarakat sesuai data KPM yang ditentukan oleh BAPANAS.

Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh Ramdhan Mutahar selaku Ketua Koordinator Penyaluran Bantuan Pangan dari Karang Taruna Kecamatan Cilamaya Kulon kepada Jendela Jurnalis. Ia menyebut bahwa adanya program tersebut tentunya sangat dampak positif terhadap Pengurus dan Anggota Karang Taruna di Cilamaya Kulon.

"Pertama saya sebagai Korcam mengucapkan terimakasih banyak kepada semua stakeholder yang ada di Cilamaya Kulon. Mulai dari Pemerintah Kecamatan Cilamaya Kulon, PLKB, Para Kepala Desa se-Kecamatan Cilamaya Kulon dan juga Rekan - Rekan Pengurus Karang Taruna Kecamatan Cilamaya Kulon dan Para Ketua Karang Taruna Desa se-Kecamatan Cilamaya Kulon sebagai Kordinator Desa atau juru bagi di desanya masing-masing, sehingga kegiatan ini berjalan dengan aman dan lancar, kami juga ingin mengucapkan terimakasih banyak untuk para Kader Posyandu/POS KB di seluruh desa yang ada di Cilamaya Kulon, karena telah membantu dan juga memonitoring program ini, sehingga bantuan diterima oleh para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Atau Keluarga Rawan Stunting," ungkapnya.

Lebih lanjut, Ramdhan juga berharap agar program tersebut bisa terus berkelanjutan dan bisa menjadi solusi untuk permasalahan stunting.

"Dengan program ini, semoga mereka para keluarga rawan stunting ini bisa menyajikan makanan yang bergizi untuk anak-anaknya dirumah. Sehingga para generasi penerus kita terhindar dari permasalahan stunting yang kian hari angkanya masih terus meningkat di negera kita ini," imbuhnya.

Sebagai Pengurus Karang Taruna Kecamatan Cilamaya Kulon, Ramdhan juga berharap agar kedepannya baik Instansi atau lembaga-lembaga seperti Puskesmas dan DPPKB bisa bekerjasama dengan Karang Taruna secara langsung.

"Sehingga, permasalahan stunting ini bisa diselesaikan secara berkelanjutan. Mungkin sebagai langkah preventifnya saya mengusulkan agar kedepannya Karang Taruna Kecamatan Cilamaya Kulon bisa membuat Program POSYANDU REMAJA yang bekerjasama dengan dinas-dinas terkait, sehingga permasalahan Kesehatan dan Gizi pada remaja-remaja kita bisa terkontrol. Karena seringkali permasalahan stunting ini memiliki akar masalah dari periode remaja," paparnya.

Sementara itu, Ahmad Athoillah selaku Ketua Karang Taruna Kecamatan Cilamaya Kulon berharap agar melalui adanya moment ini, dapat menumbuhkan pul nilai-nilai kebersamaan dari seluruh pengurus maupun anggota Karang Taruna se-Cilamaya Kulon.

"Dari adanya program ini, Alhamdulilah kita jadi memiliki moment yang bagus untuk lebih menumbuhkan rasa solidaritas dan kebersamaan pengurus Karang Taruna di tingkat Kecamatan dan Desa," ucap Pria yang akrab disapa dengan panggilan Kang Otoy tersebut. (Nunu)*