Ayo…! Mondok Sambil Sekolah di Ponpes Husnul Khotimah Telagasari.
Jendela Jurnalis Karawang –
Dunia pendidikan memang harus serba kreatif, baik formal maupun yang non formal, semua berlomba memberikan inovasi terbaiknya, baik dari segi pengajaran, program, maupun sarana dan prasarana, terlebih untuk memenuhi kebutuhan dalam memberikan kualitas pendidikan terhadap anak didiknya.
Di Pondok Pesantren (Ponpes) Husnul Khotimah misalnya, salah satu Ponpes yang kini tengah berusaha memberikan program pendidikan terbaiknya, walaupun terbilang masih baru, namun tak menyurutkan semangatnya untuk memberikan paket pendidikan terbaik bagi Santriwan dan Santriwatinya dengan mendirikan Sekolah Islam Terpadu, yaitu SMP IT dan SMK IT yang juga bisa memberikan pendidikan formal terbaik bagi area sekitar.
Ponpes Husnul Khotimah sendiri terletak di Dusun lll Citajaya, RT 014, RW 005, Desa Kalibuaya, Kecamatan Telagasari, Kabupaten Karawang. Berdiri melalui Yayasan Husnul Khotimah dengan Nomor AHU-0006027.AH.01.04.TAHUN 2022.
Dari pantauan Jendela Jurnalis di lokasi Ponpes, terlihat bahwa disana proses pembangunannya masih berlangsung. Namun, meskipun belum sepenuhnya rampung, tak menyurutkan semangat tenaga pengajar disana untuk membuka pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Tahun Ajaran 2022-2023, dan mengaku siap untuk menjalankan proses pembelajaran dengan fasilitas seadanya.
Menurut KH. Tubagus Masduki, S.Pd.I selaku Ketua yayasan juga sekaligus Pengasuh Ponpes Husnul Khotimah, ia menuturkan bahwa didirikannya sekolah tersebut bertujuan untuk memberikan paket pendidikan lengkap bagi Santriwan dan Santriwatinya untuk tetap bisa mengenyang pendidikan formal sambil mondok.
“Dengan didirikannya SMP IT dan SMK IT ini, tujuannya untuk memberikan paket pendidikan lengkap bagi santri, biar sambil mondok juga bisa sambil sekolah, terutama bagi santri yang dari luar daerah, tentunya ini jadi solusi untuk mereka.” Tuturnya.
Santri yang mondok di Ponpes Husnul Khotimah selain yang dari Karawang ternyata banyak juga yang dari luar daerah, ada yang dari Cianjur, Bogor, sampai yang dari Palembang pun ada, dengan jumlah total Santri sekitar 130, diantaranya adalah 100 Santriwan dan 30 Santriwati.
Untuk program pendidikannya, di SMK IT Husnul Khotimah menyediakan beberapa pilihan jurusan Kompetensi Keahlian, mulai dari Teknik Bisnis & Sepeda Motor (TBSM), Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), dan Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP). Juga 2 program unggulannya, yaitu Tahfidz Al-Qur’an dan Hafalan Kitab Alfiah Ibnu Malik.
KH. Tubagus Masduki juga mengungkapkan bahwa dirinya berharap agar ada sedikit perhatian dari dermawan maupun Dinas terkait, karena tak dapat ia pungkiri jika yang namanya merintis di dunia pendidikan itu memang penuh perjuangan, karena selama ini untuk Ponpesnya sendiri sama sekali tidak memungut biaya mondok, namun untuk merintis penyediaan pendidikan formal dirinya mengaku agak kesulitan dalam mencari sumber dana.
“Kalau untuk mondok, disini kita tidak bebankan biaya, tapi kalo untuk pendidikan formal kita agak kesulitan dan penuh perjuangan dalam mencari sumber dana untuk membangun sarana dan prasarananya, saya sih berharap kedepannya ada perhatian dari dermawan maupun dari Dinas terkait, biar santri bisa tetap sekolah sekaligus mondok sesuai harapan kita.” Harapnya. (NN).