Telan Anggaran 60 Juta, Warga Pertanyakan Realisasi Program Peningkatan Peternakan dari DD Tahap 3 TA 2023 di Desa Karyamakmur
Jendela Jurnalis Karawang, JABAR – Dugaan penyalahgunaan dana desa untuk peningkatan peternakan di Desa Karyamakmur yang nilainya cukup besar kisaran enam puluh juta rupiah (Rp,60.000.000) dari DD Tahap 3 TA 2023. tidak jelas kuburan nya.
Tentunya, hal tersebut memunculkan keprihatinan akan transparansi dan kepatuhan terhadap regulasi dan hukum yang berlaku dalam pengelolaan dana desa. Masyarakat berharap agar pihak berwenang dapat segera melakukan investigasi untuk mengungkap borok kepala desa Karyamakmur. Selasa (29/10/24).
Berdasarkan keterangan dari warga setempat yang namanya minta dirahasiakan, dirinya mengatakan bahwa anggaran puluhan juta untuk bangunan kandang ternak sampai saat ini tidak ada fisiknya.
“Dan ini saya katakan benar adanya, dan bukan rekayasa, dan bisa saya buktikan,” cetusnya.
Menurutnya, anggaran yang mencapai puluhan juta rupiah yang seharusnya untuk membantu perekonomian masyarakat tersebut justru yang terjadi malah sebaliknya.
“Lagi-lagi, masyarakat selalu dijadikan kambing hitam alias dipake tambah lumayan. Saya katakan itu hanya bohong belaka,” beber narasumber yang enggan namanya dipublikasikan.
Dirinya pun bertanya-tanya, “Apakah bangunan ternak sudah direalisasikan oleh pemerintah Desa Karyamakmur? Kalaupun iya, bangunan itu kemana? terus anggaran yang cukup besar dipergunakan untuk apa dan masuknya kemana? Sudah jelas dalam APBDesa Tahun 2023, untuk bangunan kandang ternak. Akan tetapi, tidak ada satupun bangunan di wilayah Desa Karyamakmur.
“Saya hanya ingin bertanya, Pemdes Karyamakmur harus jujur dan transparan, kemana mengalirnya anggarannya? Saya beserta warga lainya minta kejujurannya,” pungkasnya
Sementara itu, hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Karyamakmur masih sulit untuk ditemui dan dimintai konfirmasi. (Team)*