Kabar Gembira, BPJS bagi Seniman di Kabupaten Karawang Kini Telah Aktif
Jendela Jurnalis Karawang –
Para seniman di Kabupaten Karawang sedikit lega dengan di covernya BPJS gratis dari Pemerintah Kabupaten Karawang. Ini terbukti dengan adanya data base seniman yang ada di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karawang.
Dari data base yang sudah ada kemudian di data ulang lagi oleh Disparbud, karena form yang ada di BPJS harus ditambah dengan adanya nomor KK dan nomor KTP.
Berita sudah aktifnya BPJS seniman Kabupaten Karawang adalah setalah diadakannya rapat antara pihak Pemerintah Kabupaten Karawang dengan pihak BPJS, pada Jum’at 31 Maret 2023 di Ruang rapat Asda 1 Setda Kabupaten Karwang.
Rapat tersebut di pimpin oleh Kabag Kesra Setda Kabupaten Karawang. Dalam rapat tersebut, hadir beberapa perwakilan yang terkait dengan BPJS diantaranya Perwakilan Disparbud, Dinkes, Disdukcapil, DPPKAD dan Dinsos.
Alur dari BPJS Seniman yaitu pertama data base dari Disparbud kemudian di olah di Dinkes setelah dari Dinkes ke Disdukcapil untuk pencocokan data nomor KK dan nomor KTP kemudian langsung ke pihak BPJS dan di inventarisir oleh Dinsos, DPPKAD juru bayar.
Dalam sambutannya Kabag Kesra H.Rohmana, S.So,MM. Mengatakan bahwa rapat kali ini yang kedua kalinya setelah kita mengadakan rapat awal, dan kali ini kita akan kroscek sejauh mana data yang sudah masuk ke BPJS, dan sudah berapa orang seniman yang bisa menikmati BPJS Kesehatan untuk seniman. Dikatakan Rohmana bahwa pemerintah Kabupaten Karwang terus mensuport kepada para seniman sebanyak seniman yang ada di kabupaten Karwang tentunya melalui pendataan yang akurat yang dilakukan oleh Disparbud Karwang.
Sementara dari pihak BPJS memberikan keterangan data yang baru masuk pertanggal 25 Maret 2023 adalah sebanyak 3.149 orang. Dari data tersebut yang sudah berhasil aktif adalah sebanyak 2.655 orang. Sementara yang belum berhasil aktif sebanyak 494 orang. Kendala yang belum berhasil aktif diantaranya adalah 2 orang Domisili luar Kabupaten Karawang, 18 orang tidak sesuai dengan pks PBI terdaftar, 8 orang NIK sudah di migrasikan, 145 orang NIK sudah terdaftar di master file, 302 NIK tidak valid, 6 orang BBPU kelas 2 aktif, 1 Orang PBPU kelas 1 aktif.
(wk.co)