Dikonfirmasi Terkait Kasus Dede Asiah, Pihak PTSP Disnakertrans Karawang Malah Terkesan Saling Lempar
Jendela Jurnalis Karawang –
Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Kabupaten Karawang kembali terulang. Baru-baru ini, seorang Ibu rumah tangga yang viral di media sosial diduga menjadi korban “Human trafficking” ke Negara Timur Tengah oleh Oknum Sponsor asal Subang, Provinsi Jawa barat.
Salah satu staff Disnaker Kabupaten Karawang inisial H.IM saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pada Senin (3/4/2023) mengatakan bahwa bagian penanganan dalam kasus PMI tersebut oleh PTSPTKI Disnakertrans Karawang berinisaial AK.
“A punteun abdi nuju sakit, kuabdi dipasih info LKS no pa AK (Inisial-red) nya pa. Bagian penanganan kasus PMI asal karawang, PTSPTKI DISNAKERTRANS KARAWANG,” jawabnya dengan melampirkan nomor telepon PTSPTKI.
Awak media kemudian mengikuti arahan dari salah satu staf Disnaker kabupaten Karawang Inisal H.IM tersebut untuk mengkonfirmasi ke PTSPTKI. dan Inisal AK saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp mengatakan bahwa dirinya sedang berada diluar Kota, dan menyarankan agar awak media konfirmasi ke Kasie ataupun Kabid.
“Siap kang, punten abdi nuju tes P3K dibandung dulu, Ya kang coba konfirmasi ke kasi atau kabid, abdi nuju ujian cpns d bandung,” jawabnya.
Awak media kemudian menjawab, Ko saling lempar ya,ada apa? Barusan saya sudah konfirmasi sama kasi dan saya di suruh konfirmasi ke bapa,
Kenapa bisa seperti ini ya? Namun awak media malah diarahkan ke Kabid Pentakerja dan Kasie.
“Mangga kang konfirmasi ke Kabid Pentakerja, Pimpinan abdi dan pak kasi,” timpal AK.
Tak menyerah, Awak Media masih terus berusaha menggali informasi dengan menghubungi kembali H.IM, hingga akhirnya dirinya menjawab bahwa mau menanyakan ke atas nama Aulifah selaku pengantar kerja.
“Oh pa AK nuju ujian p3k muhun, Abdi ti Jumat acan masuk a, janteun teu apal kronologisnya, cobi abdi Bade naros ka Bu aulifah pengantar kerja na,” balas H.IM.
Usai mendapatkan jawaban dari pengantar kerja, H.IM kemudian baru memberikan keterangan kepada Awak Media menerangkan terkait laporan kasus tersebut.
“Menurut Ket. Dari Bu aulifah pengantar kerja DISNAKERTRANS KARAWANG, Dinas membantu kepulangan Dede Asiah berkordinasi/melayangkan surat ke kemlu untuk minta bantuan pemulangan.
Untuk pemulangan menurut informasi dari Bu aulifah sponsor siap untuk memulangkan.Ini info dari Bu aulifah,” terangnya.
Lebih lanjut, H.IM kemudian menjelaskan kepada awak media bahwa dari Dinas memang tidak ada biaya pemulangan.
“Untuk anggaran biaya pemulangan tidak ada, dinas hanya bisa menganggarkan bila mana PMI bermasalah asal karawang meninggal dunia, itu sudah disiapkan anggaran santunan dari PEMDA KARAWANG melalui PTSPTKI DISNAKERTRANS KARAWANG. Dia (Aulifah-red) yang mendampingi kemarin waktu hari Jumat ke kediaman Dede asiah.
“Untuk didinas seperti itu a, apa yg dikatakan Bu aulifah” tutupnya. (Pri)*