Gelar Deklarasi, THN AMIN Karawang Siap Kawal Demokrasi dan Awasi Kemungkinan Adanya Kecurangan

0
Foto : Romadhoni, S.Sy., selaku Ketua THN AMIN Karawang bersama H. Elyasa Budianto, S.H., selaku Pembina THN AMIN Karawang.

Jendela Jurnalis Karawang, JABAR – Sebanyak 45 Orang Advokat di Jawa Barat telah mendeklarasikan diri sebagai Advokat Tim Hukum Nasional pasangan Capres dan Cawapres Anis – Muhaimin (THN AMIN).

Deklarasi tersebut digelar di RM. Indo Alam Sari, Jl. Interchange Karawang Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Sabtu (3/2/24).

Dalam kesempatannya, Romadhoni, S.Sy., selaku Ketua Umum Tim Advokasi Nasional Amin Kabupaten Karawang mengungkapkan terkait visi, misi dan harapannya.

“Visi-Misi dari tujuan Tim Hukum Nasional kami di Jawa Barat hari ini, Alhamdulillah sebanyak 45 advokat sudah deklarasi, yang selama ini mendukung Pasangan calon Presiden Nomor 1, tujuannya ialah untuk mengawal dan mengaplikasi relawan dalam meraih angka kemenangan di Tanggal 14 Februari 2024 mendatang,” ungkapnya kepada Jendela Jurnalis. (3/2/24).

Lebih lanjut, Pria yang lebih akrab disapa Dhoni tersebut menyebut bahwa kemungkinan adanya kecurangan dalam pemilu bisa saja terjadi.

“Hari ini kita sama-sama mengetahui, bahwa pengelolaan pemilu masih banyak pelanggaran, sehingga memungkinkan akan banyak hal-hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.

Sementara itu, terkait dibentuknya THN Amin itu sendiri, Dhoni memaparkan bahwa hal tersebut didasari adanya beberapa pengaduan, dan itu sudah dijalankan terlebih dahulu dengan melakukan penyelesaian terbaik.

“Sebagai Tim Advokat Hukum Nasional, kita mendapatkan pengaduan-pengaduan, sedangkan yang selama ini kita lakukan adalah, penyelesaian terbaik tentunya,” paparnya.

Kendati demikian, Dhoni berharap melalui adanya proses komunikasi yang terstruktur, hal itu bisa dijadikan tolak ukur sebagai upaya mengawal penyelenggaran pemilihan sesungguhnya.

Dhoni juga menegaskan, terkait digelarnya deklarasi tersebut, semata-mata atas dasar dorongan hati untuk terciptanya proses demokrasi yang bermanfaat ke arah positif.

“Deklarasi ini, semata-mata, demokrasi yang bermanfaat ke arah yang positif. Sehingga, konstitusionalnya tanpa ada embel-embel politik,” tegasnya.

Dari pantauan Jendela Jurnalis, acara deklarasi tersebut sukses digelar dengan khidmat dan kondusif, juga diwarnai dengan suasana hangat penuh keakraban. (Nunu)*

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *